Turnament Game Fighting Membuat Pemain Aslinya Baku Hantam

KepoAkanHalIni - Community Effort Orlando telah tumbuh menjadi salah satu turnamen game fighting terbesar di dunia, menempatkannya tepat di bawah Evolution Championship Series. 13 acara game fighting berbedapun diselenggarakan dan sangat menarik untuk ditonton. 

Namun untuk beberapa kasus, terkadang kegembiraan terlihat menjadi berlebihan. Seperti yang terjadi di salah satu pertandingan Mortal Kombat 11 yang ditutup dengan konfrontasi panas antara para pemain. Adapula pemain Smash mana pemain yang menang membanting-bantng kursi keatas panggung, bahkan di tempat lain dua pemain saling bertukar pukulan. 

Perayaan pasca-pertandingan adalah ciri khas kompetisi game fighting dikenal sebagai "pop-off". Semburan energi yang dihasilkan dari beberapa emosi seperti kegembiraan, frustasi dan kemarahan memberikan hasil pop-off ynag baik. Namun pop-off dari salah satu turnamen Mortal Kombat 11 di CEO 2019 memang sangat panas. 

Leif Boisvert, yang telah bermain dengan nama "Buffalo" dan "Daddy", merupakan pemain up and comer di kalahan NetherRealm. Yang mana ia mengikuti dan mengukir namanya di turnamen mulai dari Mortal Kombat X dari tahun 2016, Injustice 2, hingga Mortal Kombat 11. 

Namun sepertinya mengalahkan Brad "Scar" Vaughn salah satu pemain Mortal Kombat terbaik di dunia merupakan pencapaian dalam dirinya. Setelah sebelumnya Vaughn telah menyindir Boisvert. Lantas setelah berhasil mengalahkan Vaughn, iapun segera berdiri dan meluapkan semua amarahnya. 

Vaughn terlihat santai melihat Boisvert yang tampak panas, berlangsung selama 20 detik akhirnya Staff melerai hal tersebut. sayang nya tidak terjadi baku hantam ya.

Sumber