INIDOMINO.net

Header Ads

Makan Itu Bukan Sembarang Makan, Terutama Buat Kamu Sista Sekalian!



Kalau lapar emang enaknya makan Gan Sis.
Tapi nggak semua makanan enak nyatanya baik buat kesehat

Apa gunanya kenyang abis makan-makanan serba enak kalau ujung-ujungnya nutrisi yang dibutuhkan jadi nggak cukup juga kan. Lagian nih Gan Sis. Yang namanya gizi dan nutrisi di makanan itu pentingnya kebangetan, apalagi buat para Sista di luar sana yang lagi hamil atau baru saja melahirkan. Seriusan!

Mimin nggak pengen berhenti buat ngingetin sekali lagi gimana gizi dan nutrisi di makanan wajib dan kudu banget diperhatikan oleh para ibu hamil di luar sana. Alasannya udah pada tahu lah Sis. Kurangnya nutrisi terutama ketika kamu sedang hamil atau sibuk jadi busui nggak cuma jelek buat tubuhmu tapi bisa berpengaruh kepada bayimu Sis.

Ya! Kurangnya gizi terutama pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK), yaitusejak janin hingga anak berusia 24 bulan , bikin anak bisa beresiko mengalami yang namanya kondisi gagal tumbuh alias stunting. Kalau udah stunting, anak kesayangan yang harusnya tumbuh dengan bahagia jadi bisa kena dampak seperti gampang sakit hingga gangguan dalam tumbuh kembang yang bisa menggangu kemampuannya belajar kelak.

Nggak mau kan ini semua terjadi.

Makanya mulai dari sekarang perhatikan lagi gizi dan nutrisi yang kamu konsumsi terutama di 1000 HPK Sis. Gimana caranya biar gizi di 1000 HPK kamu tercukupi? Sini Sis. Ane kasih tahu.

Buat Ibu Hamil, sini merapat!

Makan deh 1 porsi lebih banyak daripada sebelum hamil. Perbanyak juga konsumsi lauk hewani seperti ikan, telur, daging sapi dan ayam. Sebisa mungkin jangan lakukan pantangan-pantangan makanan terutama karena alasan diet dan takut gendut ya. Buat kamu yang sering mual, pilih aja makanan yang nggak berlemak dalam porsi kecil tapi konsumsilah secara sering. Terakhir, jangan lupa untuk konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) minimal 90 tablet selama kehamilan.

Buat ibu menyusui, jangan lupa ini

Konsumsi sumber PROTEIN yang cukup (seperti ikan dan telur) karena protein ini perlu banget dalam proses pembentukan ASI. Tambahkan juga konsumsi makanan pokok dan makanan selingan. Masih sama seperti saat kamu hamil, tidak ada pantangan makanan untuk ibu selama menyusui. Dan pastikan untuk selalu minum air putih yang cukup yaitu 12 sampai 13 gelas per hari.

Kira-kira begini nih gambaran porsi dan kebutuhan gizi yang kalian butuhkan di masa-masa kehamilan hingga menyusui Sis.


Trus gimana dengan si bayi yang sudah lahir?

Bagaimana caranya menjaga asupan dan kualitas gizi yang mereka butuhkan?

Pada bayi di usia 0  hingga 6 bulan, lakukan IMD alias Inisiasi Menyusu Dini dengan melekatkan bayi ke dada atau perut ibu minimal selama 1 jam segera setelah melahirkan Sis. Berikan ASI pertama (cairan berwarna kuning) karena mengandung zat kekebalan yang baik bagi bayi. Setelah itu usahakan untuk memberikan ASI Ekslusif yakni hanya memberikan ASI saja tanpa diberikan makanan atau minuman lain termasuk air putih dari usia 0 hingga 6 bulan ini.

Memasuki usia bayi 6 hingga  9 bulan, berikan bayi makanan secara bertahap dari mulai bubur halus lalu bubur saring hingga bubur kasar sehari 3 -4 kali. Gimana dengan ASI? Tetap harus kamu berikan ya Sis.

Di usia bayi 9 hingga 11 bulan, baru mulai berikan makanan berupa tim saring dan perlahan diganti menjadi nasi tim, sehari 3 hingga 4 kali dan teruskan pemberian ASI untuk bayimu Sis.

Sementara di masa-masa usia bayi 12 hingga 23 bulan kamu bisa mulai berikan anak makanan secara bertahap mulai dari nasi tim hingga makanan keluarga, sehari 3 – 4 kali Sis. Beri juga buah atau makanan selingan 1 -2 kali dalam sehari. Dan terakhir, lanjutkan pemberian ASI hingga anak berusia 2 tahun atau lebih.

Kalau udah tahu pentingnya gizi dan nutrisi terutama di masa 1.000 HPK, nggak ada alasan lagi buat kamu para Sista khususnya yang sedang hamil dan menyusui untuk makan sembarangan. Jangan makan asal makan yang penting kenyang. Jangan pernah lupa kalau gizi dan nutrisi yang tercukupi di masa-masa ini bisa cegah kemungkinan si buah hati mengalami stunting di kemudian hari. Ingat, generasi emas Indonesia ada di tangan kamu Sis.

No comments

Powered by Blogger.